Sunday

May 18, 2025 Vol 19

Seminar Kebangkitan dan Kejayaan Adat Budaya Trimahakala Nusantara

Surabaya, chronosdaily – Dua Seminar interaktif dengan tema Kebangkitan dan Kejayaan Adat Budaya Trimahakala Nusantara menuju Indonesia Emas 2045 menghadirkan Pembicara Ki Aris Sugito dan Sandec Sahetapy, dilanjutkan sesi berikutnya dengan tema “Kebangkitan dan Kejayaan Usahawan Dunia dengan Budaya Trimahakala Nusantara Menuju Indonesia Emas 2045” dengan digelar dengan sukses hasil kolaborasi Kerajaan Kutai Mulawarman dengan Yayasan Cakra Yudha Indonesia dan Yayasan Pasopati Cakra Nusantara. Seminar diadakan di The Grand Empire Palace, Surabaya pada Rabu siang (15/01).

Dalam kegiatan tersebut, ada dua sesi seminar yang dimoderatori oleh Roy Agusta Natabraja. Sesi pertama adalah Seminar Kebangkitan dan Kejayaan Adat Budaya Trimahakala Nusantara menuju Indonesia Emas 2045 dengan 2 narasumber yakni Ki Aris dan Sandec Sahetapy. Sesi kedua, Seminar Kebangkitan Usahawan Dunia Bersama Maharaja Kutai Mulawarman menuju Dunia Global menghadirkan pengusaha asal Singapura Dato’ Goh Kwee Keng. Masih dalam satu rangkaian dilanjutkan malamnya berupa Global Award kepada tokoh-tokoh lokal, nasional dan internasional langsung diberikan oleh Maharaja Kutai Mulawarman dari Kalimantan Timur.

See also  Pemprov Jakarta Keluarkan Izin ASN Berpoligami

Maharaja Kutai Mulawarman Prof. Dr. M.S.P.A. Iansyah Rechza., FW., B.Soc., Ph.D., menerangkan bahwa penganugerahan Global Award adalah bagian dari program The Book Of Records Maharaja Kutai Mulawarman, “Malam ini kami mengadakan penganugerahan Global Award di kota Surabaya adalah bagian dari kunjungan budaya Maharaja Kutai Mulawarman dan mengapresiasi kepada tokoh-tokoh masyarakat khususnya dari kota Surabaya ini yang telah berkontribusi dan memberi manfaat kepada Masyarakat sekitar.”

Kehadiran tokoh-tokoh lokal bukan saja dari kota Surabaya, ada juga dari Madura, Banyuwangi, Malang, Kediri dan Blitar. Tujuan pemberian apresiasi ini menurut Maharaja Kutai Mulawarman menjadi sangat penting untuk mendorong peran serta masyarakat untuk tetap memiliki semangat dan daya juang untuk lebih mengembangkan potensi yang dimiliki masing-masing, baik sebagai penggiat budaya maupun para usahawan lokal.

individu-individu yang telah memberikan kontribusi luar biasa dalam berbagai bidang, mulai dari penggiat budaya hingga para pengusaha.

Global Award sebagai bagian dari  The Book of Records Maharaja Kutai Mulawarman memberikan penghargaan khusus juga kepada Ketua Lembaga Pelindung dan Pelestari Budaya Nusantara (LP2BN) Aris Sugito; Ketua Yayasan Pasopati Nusantara Bagus Heri Setiaji alias Ki Bagus Empu Batu, dan juga kepada artis nasional penggiat budaya di Sidoarjo, Maria Eva; Nampak hadir dan menerima apresiasi dari Maharaja Kutai Mulawarman adalah sosok seniman dan aktifis budaya yang dikenal sebagai Guardian of The Culture Heritage UNESCO Yang Mulia Sri Paduka Kanjeng Pangeran Ario Dr (H.C) Sandec Sahetapy Sastradipura.

See also  Pejuang Bela Negara Selenggarakan Silahturakhmi Kebangsaan

Masih dalam negeri, penghargaan Award The Book of Records Maharaja Kutai Mulawarman juga diberikan kepada Ketua Yayasan Cakra Yudha Indonesia DR (H.C) Anton Hartono, S.H, M.Sc., karena dinilai sukses menyelenggarakan dua event bersama Maharaja Kutai Mulawarman. Serta pelaku bisnis Hery Wijaya sebagai orang terkaya di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur.

Global Award pada kesempatan ini juga dihadiri oleh tokoh-tokoh pengusaha dari Malaysia, Singapura dan India. Maharaja Kutai Mulawarman Prof. Dr. M.S.P.A. Iansyah Rechza., FW., B.Soc., Ph.D., juga menyampaikan dan mengucapkan terima kasih kepada para rekan kerja dan mitra yang telah mendukung terselenggaranya Global Award The Book of Records Maharaja Kutai Mulawarman. [RA]

chronosdaily